Minggu, 27 November 2011
Sinusitis
Sinusitis adalah istilah kedokteran untuk infeksi sinus, yaitu rongga yang berisi udara yang letaknya dalam rongga kepala di sekitar hidung.
Ada beberapa jenis sinus, yaitu:
- Sinus frontalis yang terletak di dahi
- Sinus maksilaris terletak di dalam tulang pipi
- Sinus etmoid terletak di belakang batang hidung di sudut mata
- Sinus sfenoid terletak di belakang sinus etmoid
Setiap sinus tersebut berhubungan dengan hidung untuk pertukaran udara dan sekresi (ingus). Hidung dan sinus dilapisi selaput lendir yang berhubungan satu sama lain.
Infeksi atau peradangan sinus umumnya terjadi sebagai kelanjutan infeksi hidung. Setiap kondisi dalam hidung yang menghambat aliran keluar cairan hidung cenderung menyebabkan infeksi dari sinus. Seperti adanya infeksi virus, bakteri atau benda asing penyebab alergi dapat menimbulkan pembengkakan selaput lendir hidung dan hal yang sama juga terjadi pada sinus sehingga menutup hubungan antara sinus dan hidung.
Sinus yang sehat berisi udara, selain adanya sekresi dari selaput lendirnya. Apabila aliran ke dalam hidung terhambat maka sekresinya menumpuk dan terperangkap bersama udara di dalam sinus dan menekan dinding sinus yang bertulang sehingga menimbulkan rasa nyeri.
Sinusitis dapat terjadi secara akut, subakut, kronis, alergis atau hiperplastiks. Gejala sinusitis bervariasi tergantung pada tipe infeksinya. Gejala umumnya berupa hidung tersumbat dan adanya cairan ingus dari belakang hidung yang menetes ke hulu kerongkongan. Pada sinus alergi gejala utamanya adalah bersin-bersin, pengeluaran cairan terhambat, hidung terasa panas dan gatal. Infeksi sinus alergi berhubungan dengan alergi rhinitis (radang selaput lendir hidung).
Pada infeksi sinus akut gejala utamanya selain hidung tersumbat juga diikuti ingusan sesudah 24 - 48 jam dan akhirnya mengeluarkan cairan nasal disertai nanah. Gejala lainnya yaitu badan terasa sakit, sakit tenggorokan dan pusing. Pada infeksi sinus sub akut gejalanya yaitu hidung tersumbat, tidak enak pada wajah, lelah, dan pengeluaran cairan nasal yang disertai nanah yang akan berakhir lebih dari 3 minggu setelah infeksi akut berakhir. Infeksi sinus kronis gejalanya serupa dengan infeksi sinus akut, kecuali pada infeksi kronis dapat menyebabkan keluarnya cairan dari hidung secara terus menerus dan disertai nanah. Pada infeksi sinus hiperplastik menyebabkan hidung tersumbat secara kronis dan sakit kepala.
Nyeri pada sinusitis juga tergantung pada letak sinus yang sakit. Nyeri di dahi merupakan gejala khas sinusitis frontalis. Nyeri pada rahang atas dan gigi merupakan gejala infeksi sinus maksilaris. Infeksi sinus etmoid menimbulkan rasa nyeri di antara kedua mata, rasa nyeri kalau pinggiran hidung disentuh, hidung tersumbat dan tidak dapat mencium. Gejala sinusitis lainnya adalah nafas berbau tidak sedap
Sinusitis biasanya disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri, dan alergi berkepanjangan. Alergen yang terhirup seperti debu, spora jamur, bulu binatang, serbuk sari bunga, dan lain-lain menimbulkan reaksi alergi dan pembengkakan yang dapat berpengaruh atas timbulnya serangan sinusitis.
Meskipun sinusitis tidak dapat dicegah tetapi agar sinusitis tidak menjadi kronis, maka infeksi virus dan bakteri harus dihindari dengan meningkatkan daya tahan tubuh misalnya istirahat dan gizi yang cukup serta olahraga yang teratur. Hindari juga alergen seperti debu, asap rokok dan polusi lain serta obat-obatan dan jenis makanan tertentu yang dapat menimbulkan alergi. Jenis alergennya harus diketahui agar reaksi selanjutnya dapat dihindari atau dikurangi. Menyelam dan berenang juga harus dihindari karena air dapat masuk ke dalam sinus sehingga menimbulkan sumbatan atau infeksi.
Pengobatan sinusitis bertujuan untuk menghilangkan penyumbatan, mengeringkan cairan sinus hidung, serta menghilangkan infeksi dan rasa nyeri. Tumbuhan obat yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi sinusitis mempunyai efek antara lain sebagai antiradang atau anti-infeksi, menghilangkan nyeri, mengurangi sumbatan lendir dan melancarkan pernafasan. Berikut beberapa tumbuhan obat yang dapat digunakan :
1.SAMBILOTO (Andrographis paniculata )
Efek : antiradang, anti-infeksi, meredakan nyeri (analgetik)
Cara pemakaian : 9-15 gram sambiloto kering direbus, diminum airnya. Untuk pemakaian luar dihaluskan lalu airnya diteteskan pada hidung.
2.LIDAH BUAYA ( Aloe vera )
Efek: antiradang, menghilangkan nyeri.
Cara pemakaian : daun dikupas kulitnya, direbus, diminum. Untuk pemakaian luar diteteskan pada hidung.
3.JAHE ( Zingiber officinale )
Efek : pedas, hangat, melapangkan saluran nafas (mengurangi penyumbatan lendir), antiradang.
4.SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens Back.)
Efek : antiradang, melancarkan sirkulasi
5.BAWANG PUTIH ( Allium sativum)
Efek : antibiotik, menstimulasi sistem imun, melancarkan sirkulasi.
6.KUNYIT (Curcuma longa L.)
Efek : menghilangkan sumbatan, antibakteri dan antiradang.
7.SEREH ( Andropogon citratus)
Efek: melancarkan sirkulasi meridian dan darah, antiradang, menghilangkan rasa sakit.
8.KRISAN (Chrysanthemum morifolium Ram.)
Efek : penurun panas, antibiotik, antiradang, menurunkan tekanan darah dan membersihkan darah
Berikut beberapa resep herbal yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi sinusitis :
Pemakaian Luar :
Resep 1.
Daun sambiloto segar dicuci bersih dan dihaluskan dan disaring airnya lalu diteteskan pada lubang hidung sebanyak 3 tetes. Lakukan 2-3 kali sehari secara teratur.
Resep 2.
Daun lidah buaya secukupnya di kupas kulitnya kemudian di jus. Teteskan jus lidah buaya ke dalam lubang hidung sebanyak 2 tetes. Lakukan 2-3 kali sehari secara teratur.
Pemakaian dalam:
Resep 1.
10-15 gram sambiloto kering + 20 gram kunyit + 20 gram jahe + 90 gram daun lidah buaya (dikupas kulitnya) direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring, airnya diminum.
Resep 2.
15 gram pegagan kering + 15 gram ceplukan kering + 7-10 lembar daun sambung nyawa + 10 gram bunga krisan kering, direbus dengan 600 cc hingga tersisa 200 cc, disaring, airnya diminum.
Catatan :
pilih salah satu resep dan lakukan 2 kali sehari secara teratur. Ampasnya dapat diulang untuk 1 kali perebusan lagi.
Gunakan periuk tanah, panci enamel atau panci kaca untuk perebusan, jangan menggunakan panci dari bahan logam.
Untuk keluhan serius tetap konsultasi ke dokter.
Sumber: CBN
Sinus adalah suatu kondisi yang terdiri dari peradangan sinus paranasal, yang mungkin terjadi akibat infeksi dari bakteri, jamur, virus, masalah alergi atau autoimun. Infeksi sinus dapat menyebabkan sakit kepala atau tekanan di mata, hidung, pipi daerah, atau pada satu sisi kepala. Infeksi Sinus juga menghadapi masalah seperti batuk, demam, napas yang buruk dan hidung dengan cairan hidung yang kental. Sinus juga disebabkan karena flu, polusi udara (alergen), kondisi iklim ekstrim, sistem kekebalan tubuh lemah, stres, dehidrasi, merokok berlebihan, cedera tulang hidung dan infeksi gigi.
Infeksi Sinus lebih lanjut diklasifikasikan menjadi akut, sub akut dan kronis, tergantung pada durasi dari kondisi. Siusitis akut (mendadak) berlangsung selama kurang dari 4 minggu, sub-akut selama sekitar 4-6 minggu, dan kronis (jangka panjang) sinusitis biasanya berlangsung selama lebih dari 12 minggu. Tanda-tanda lainnya termasuk cairan hidung kental berwarna kuning atau kehijauan, batuk, demam, napas yang buruk, dan nyeri di rahang atas, kelelahan, sakit tenggorokan, masalah dalam bernapas melalui hidung, kehilangan indera penciuman dan terkadang rasa panas di mata. Pada kasus yang berat, infeksi sinus dapat menyebabkan osteomyelitis, infeksi otak dan meningitis.
Manusia memiliki empat pasang dari setiap rongga ini disebut sebagai:
Sinus maksilaris di tulang pipi masing-masing.
Sinus frontal di kedua sisi dahi, di atas mata Anda.
Ethmoid sinus lebih kecil berada di belakang batang hidung, antara mata Anda.
Sinus sphenoid antara bagian atas hidung dan belakang mata Anda.
Gejala Sinusitis
* Nyeri dan tekanan di wajah, yang semakin terasa buruk ketika Anda bersandar ke depan.
* Hidung tersumbat dengan lendir hijau atau kuning, yang dapat mengalir di bagian belakang hidung ke tenggorokan dan dapat menyebabkan sakit tenggorokan dan batuk
* Sakit kepala ketika Anda bangun di pagi hari
* Demam
* Sakit telinga
* Sakit gigi atau nyeri di rahang atas Anda
* Sinusitis frontal dapat menyebabkan rasa sakit tepat di atas alis Anda, dan dahi Anda walaupun disentuh dengan lembut.
* Maxillary sinusitis dapat menyebabkan rahang atas, gigi dan pipi terasa sakit dan sering salah kira dengan sakit gigi.
* Ethmoid sinusitis dapat menyebabkan sakit di sekitar mata dan sisi hidung.
* Sphenoid sinusitis dapat menyebabkan sakit di sekitar mata Anda, di bagian atas kepala Anda. Anda juga mungkin merasa sakit telinga dan sakit leher.
Infeksi Sinus (Sinusitis) pengobatan
1. Minum minuman panas. Salah satu cara terbaik untuk melancarkan sinus adalah minum teh panas – teh hitam, hijau, herbal atau tanpa kafein, tidak masalah - atau sup ayam panas sepanjang hari. Cukup minum sehingga air seni Anda berubah menjadi berwarna terang. Cairan panas membantu melembabkan selaput lendir Anda, mempercepat pergerakan silia Anda dan dengan demikian membersihkan lendir keluar dari sinus Anda lebih cepat. Jangan minum kopi panas,karena hampir tidak efektif.
2. Terapkan kompres hangat ke wajah Anda. Lakukan ini tiga kali sehari selama lima menit. Sebuah handuk kecil yang direndam dalam air hangat, kemudian ditempatkan di atas wajah Anda di bawah ini dan antara mata, akan membantu meningkatkan sirkulasi di sinus Anda, yang juga akan membantu mempercepat gerakan silia Anda.
3. Airi sinus anda. Selama 3.000 tahun, praktisi yoga telah menjaga sinus mereka tetap sehat melalui praktek mengendus air asin secara cepat saat masuk dan keluar dari hidung mereka dengan tekanan rendah. Perhatian: Jangan coba ini kecuali Anda telah diajarkan bagaimana melakukannya.
4. Membersihkan sinus dengan aromaterapi. Untuk membantu membuka saluran hidung tersumbat dan sinus, teteskan beberapa kayu putih atau minyak mentol ke dalam mangkuk air panas, kemudian hiruplah uapnya.
5. Bersihkan debu dari kamar tidur Anda. Debu dapat menyebabkan malapetaka di selaput lendir Anda, terutama bila Anda sedang tidur dan silia Anda beristirahat.
Bersin-bersin di pagi hari sering dialami beberapa orang. Hal ini biasanya terjadi saat baru bangun tidur atau baru selesai mandi. Apa pemicu orang selalu bersin di pagi hari?
Bersin di pagi hari bisa jadi merupakan kejadian yang biasa dialami oleh penderita alergi dan terjadi selama beberapa menit setelah ia bangun tidur.
Kondisi ini kadang disertai dengan hidung yang memerah serta mata berair. Namun jarang sekali ditemukan bersin ini berlanjut hingga siang hari atau sepanjang hari.
Seperti diberitakan dari Digitalhealthlive, ada berbagai hal atau kondisi yang bisa memicu seseorang bersin-bersin di pagi hari, yaitu:
1. Reaksi alergi terhadap suatu alergen, bersin-bersin yang timbul bisa akibat debu yang ada di kamar, di dalam rumah, rumput dan serbuk sari, bulu binatang atau udara kotor yang terhirup saat bangun tidur.
2. Sebagai bentuk reaksi fisiologis yang umum, hal ini karena selama tidur suhu tubuh seseorang secara alami akan menurun.
3. Silia (rambut-rambut kecil yang ada di lubang hidung) memperlambat gerakannya untuk mengeluarkan debu yang terperangkap di hidung. Setelah terbangun, tubuh mencoba untuk mengusir semua debu yang terkumpul di hidung sehingga memicu respons bersin.
4. Tubuh sensitif terhadap udara dingin di pagi hari, terutama di musim hujan atau saat seseorang baru selesai mandi.
Karena itu seseorang harus mengetahui terlebih dahulu apa penyebab bersin-bersinnya agar bisa mengatasi kondisi tersebut. Jika bersin-bersin diakibatkan oleh alergi, ketahui alergen apa yang bertindak sebagai pemicunya.
Biasanya alergi mengacu pada kondisi hipersensitivitas dari sistem kekebalan tubuh, hal ini berarti respons tersebut muncul akibat adanya zat tertentu yang diidentifikasi sebagai patogen atau zat asing oleh tubuh.
Fungsi utama dari sistem kekebalan (sistem imun) adalah melindungi tubuh terhadap segala sesuatu yang diduga bisa memicu respons dari sel-sel kekebalan. Karenanya ketika seseorang sudah makan pagi atau sarapan, sistem kekebalan tubuhnya mulai meningkat dan bersin-bersin cenderung menghilang. Ini juga menjadi salah astu penyebab kenapa bersin hanya terjadi saat pagi hari saja.
Sebelum seseorang bersin, alergen akan membuat kontak dengan lapisan hidung dan memicu reaksi kimia dengan sistem kekebalan tubuh. Reaksi kimia di daerah hidung tersebut akan menimbulkan rasa 'gatal', sehingga merangsang hidung agar bersin untuk mengeluarkan alergen tersebut.
Terkadang reaksi alergi ini juga menghasilkan lendir yang akan mengalir ke bagian belakang tenggorokan. Lendir ini nantinya akan mengganggu bagian belakang tenggorokan dan merangsang respons batuk. Karena itu bersin di pagi hari bisa juga disertai dengan batuk.
Ada sebuah pertanyaan dari seorang Ibu berusia 31 tahun. Dia mempunyai masalah kesehatan yaitu sering bersin dan pilek, terutama di pagi hari atau bila terkena debu. Ketika memeriksakan diri ke dokter, ibu tersebut didiagnosa terkena sinusitis. Pertanyaannya, apakah sinusitis itu berhubungan dengan alergi?
JAWAB: Sinusitis adalah peradangan yang terjadi pada rongga sinus. Sinusitis banyak ditemukan pada penderita hay fever yang mana pada penderita ini terjadi pilek menahun akibat dari alergi terhadap debu dan sari bunga. Sinusitis juga dapat disebabkan oleh bahan-bahan iritan, seperti bahan kimia yang terdapat pada semprotan hidung, serta bahan-bahan kimia lain yang masuk melalui hidung. Sinusitis juga bisa disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.
Sinusitis dapat terjadi bila terdapat gangguan pengaliran udara dari dan ke rongga sinus, serta adanya gangguan pengeluaran cairan mukus. Adanya demam, flu, alergi dan bahan-bahan iritan dapat menyebabkan terjadinya pembengkakan pada ostia (sebuah lubang kecil yang menghubungkan antara rongga sinus dengan rongga hidung), sehingga lubang drainase ini menjadi buntu dan mengganggu aliran udara sinus serta pengeluaran cairan mukus. Penyebab lain dari buntunya ostia adalah tumor dan trauma. Asap rokok merupakan penyebab dari rusaknya rambut halus ini sehingga pengeluaran cairan mukus menjadi terganggu. Cairan mukus yang terakumulasi di rongga sinus dalam jangka waktu yang lama merupakan tempat yang nyaman bagi hidupnya bakteri, virus dan jamur.
Gejala sinusitis yang paling umum adalah sakit kepala, nyeri pada daerah wajah, serta demam. Hampir 25 persen dari pasien sinusitis akan mengalami demam yang berhubungan dengan sinusitis yang diderita. Gejala lainnya berupa wajah pucat, perubahan warna pada ingus, hidung tersumbat, nyeri menelan, dan batuk. Beberapa pasien akan merasakan sakit kepala bertambah hebat bila kepala ditundukkan ke depan. Pada sinusitis karena alergi maka penderita juga akan mengalami gejala lain yang berhubungan dengan alerginya seperti gatal pada mata, dan bersin-bersin.
Untuk sinusitis yang disebabkan oleh karena virus maka tidak diperlukan pemberian antibiotika. Obat yang biasa diberikan untuk sinusitis virus adalah penghilang rasa nyeri seperti parasetamol dan dekongestan. Pemberian antibiotika dianjurkan minimal 10 sampai 14 hari. Pemberian dekongestan dan mukolitik dapat membantu untuk melancarkan drainase cairan mukus. Pada kasus-kasus yang kronis, dapat dipertimbangkan melakukan drainase cairan mukus dengan cara pembedahan. Adapun pencegahan agar tidak relaps/kumat adalah dengan menghindari faktor allergen/pencetus, misalnya debu, asap rokok dan udara dingin. Cara meningkatkan kekebalan tubuh dengan berolahraga, makan makanan bergizi dan menghindari paparan allergen. Semoga jawaban saya bermanfaat untuk ibu. (fn/dt/kp) www.suaramedia.com
Sepupu saya punya keluhan dengan saluran pernapasannya.
Hidungnya sering mengeluarkan cairan yang berbau. Apakah itu gejala sinuisitis? Bagaimana cara penyembuhannya?
Jawaban : Sinusitis adalah peradangan saluran pada rongga tengkorak yang menghubungkan hidung dan rongga mata. Kata sinusitis itu sendiri berasal dari bahasa Latin, yaitu sinus yang artinya cekungan dan akhiran itis yang berarti radang.
Gejala sinusitis yang biasanya terjadi adalah :
1. Pilek yang berlangsung lama. Biasanya penderita tidak menyadari dirinya terkena sinusitis, karena gejalanya sering didahului pilek yang berlangsung lama sehingga dianggap biasa.
2. Bila sudah terjadi penumpukan cairan dalam rongga maka kepala menjadi sakit, terutama jika sedang menunduk.
3. Kadang pendengaran berkurang dan badan meriang, sementara ingus terus mengalir.
4. Kehilangan nafsu makan dan indera penciuman menjadi lemah.
Penyebab sinusitis :
1. Hidung tersumbat antara lain disebabkan oleh infeksi virus flu di saat tubuh kurang fit. Infeksi yang menyerang di sekitar hidung dan tenggorokan ini tak jarang menjalar ke sinus (rongga di sekitar hidung yang mengalirkan lendir).
2. Radang pada rongga hidung ini bisa juga disebabkan oleh cara kita membuang ingus yang salah. Ingus yang seharusnya keluar malah tersedot masuk ke rongga sehingga susah dikeluarkan.dapat disebabkan oleh virus ,bakteri atau jamur.
3. Kuman yang biasa menyerang adalah Streptococcus pneumoniae dan Haemo philus influenzae yang ditemukan hampir pada 70 % kasus.
4. Dapat juga disebabkan oleh radang ditempat lain yang berdekatan misalnya radang tenggorokan ,radang Amandel ,radang pada gigi geraham atas ,kadang
juga disebabkan karena berenang ,menyelam ,trauma tekanan udara (biasanya pada awak pesawat)
5. Allergi dapat memperberat penyakit ini, sehingga orang yang memang telah mengidap alergi akan lebih mudah terkena radang sinus ini.
Siapa saja yang rentan terkena sinusitis?
1. Perokok, karena hawa panas yang dihisap dapat merangsang organ di sekitar hidung sehingga menimbulkan iritasi dan memperbesar kemungkinan timbulnya sinusitis.
2. Penderita alergi. Perubahan temperatur dan kelembaban yang mencolok dapat mengakibatkan peradangan di dalam hidung yang mungkin merambat ke dalam sinus.
3. Perenang.
4. Penderita influenza dan
5. Mereka yang tinggal di udara kering.
Berikut adalah tips untuk penanganan sinusitis :
1. Pemberian antibiotik, untuk mengobati infeksi yang terjadi.
2. Kompres hangat dengan memakai handuk untuk mengurangi nyeri di sekitar wajah.
3. Tinggal di lingkungan udara yang bersih.
4. Mencegah lebih baik daripada mengobati. Banyaklah mengkonsumsi vitamin C apabila dirasa tubuh kurang fit dan rajinlah berolahraga untuk mempertebal daya tahan tubuh kita. Apabila terkena penyakit pilek yang membandel atau serangan flu lebih dari seminggu.
5. Manfaatkan dengan air panas. Saat mandi, gunakan shower air hangat, usap dahi, hidung dan dagu dengan waslap yang dibasahi air panas, agar lubang hidung terbuka lebar. Rongga hidung yang kering lebih mudah terinfeksi daripada yang basah.
6. Perbanyak memakan makanan yang pedas, umumnya makanan berbumbu pedas dapat memperlebar lubang hidung.
7. Usahakan hidung selalu dalam kondisi lembab, terutama tatkala cuaca di luar panas terik.
8. Perbaiki daya tahan tubuh. Caranya, istirahat yang cukup dan makan panganan yang penuh gizi. kurangi merokok atau kalau bisa berhenti merokok.
Tanaman herbal yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi sinusitis adalah sambiloto yang berkhasiat meningkatkan imunitas dan meluruhkan dahak.
Apa Sinusitis?
Adalah infeksi pada sinus (rongga disekitar mata, pipi dan hidung), sehingga berisi nanah (lendir kental kuning atau kehijauan.
Pada awalnya lendir dapat dikeluarkan lewat hidung atau tenggorok. Bila penyakitnya berlanjut karena tidak diberikan pengobatan secara benar akan terjadi pembengkakan mukosa sinus yang menutup lubang lintasan dari sinus ke hidung dan tenggorok. Akibatnya nanah makin tertimbun di rongga sinus sehingga menyebabkan rasa tertekan dan nyeri pada daerah tersebut.
Apa penyebab Sinusitis?
Infeksi saluran napas bagian atas, alergi hidung atau penyebab lain mengakibatkan penyumbatan pada lubang lintasan dari sinus ke hidung dan tenggorok mengakibatkan lendir tertimbun di sinus. Lendir ini merupakan media yang sangat baik untuk pertumbuhan bakteri atau jamur yang menyebabkan sinusitis.
Apa gejala utama Sinusitis?
• Hidung tersumbat dan berair disertai Keluarnya lendir kental warna kuning atau kehijauan lewat hidung atau langit langit tenggorok.
• Nyeri dan rasa tertekan pada daerah sinus yang terkena. Rasa nyeri dipicu bila daerah tersebut diketuk dengan jari (nyeri ketuk) atau bila kepala digelengkan dengan kuat.
• Sinusitis maxillaris akan menimbulkan nyeri di pipi dan gigi atas,
• Nyeri pada dahi bawah dan alis mata adalah sinusitis frontalis.
• Nyeri dibelakang mata, pada puncak kepala, pada pelipis oleh karena Sinusitis sphenoid.
• Nyeri dibalik mata oleh sinusitis ethmoid.
Apa gejala lainnya?
Sakit kepala (lokasi tergantung sinus yang terkena), berkurangnya penciuman hidung dan taste lidah, bau tidak sedap dari mulut atau hidung, pada stadium akut disertai demam dan batuk.
Apakah bahaya sinusitis?
Dapat meluas menjadi infeksi tulang muka, abces, infeksi menjalar ke otak, telinga, mata..
Kondisi apa yang meningkatkan resiko mendapat sinusitis?
• bila terserang flu atau infeksi saluran napas bagian atas (virus, bakteri).
• menderita pilek alergi (pilek tiap pagi, ingus encer seperti air)
• kelainan anatomi pada tulang hidung atau sinus
• polyp hidung.
• faktor lain seperti merokok, polusi udara, terlalu sering memakai nasal spray dekongestan, cuaca dingin, perubahan tekanan udara mendadak (naik pesawat, diving)
Kapan harus ke dokter?
Bila menderita batuk pilek tetapi setelah menum obat sendiri dalam beberapa hari penyakitnya tidak membaik bahkan memburuk disertai timbul nya gejala tambahan seperti:
• nyeri pada muka, pipi, dahi, belakang mata atau sakit kepala yang tidak sembuh walaupun sudah minum pain killer
• Atau panas badan naik tinggi sehingga lebih dari 38,5 derajat Celsius disertai perubahan lendir yang keluar dari hidung atau tenggorok yang mulanya jernih lengket menjadi tebal kental warna kuning atau kehijauan (sinusitis akut)
• menderita pilek lebih dari 2 minggu.
• nyeri kepala kronis yanf lebih dari 1 bulan
Bagaimana dokter mendiagnose Sinusitis?
• riwayat penyakit
• pemeriksaan pisik.
• Pemeriksaan penunjang: radiologi, CT scan, MRI dst
Bagaimana pengobatannya?
• Dokter akan memberikan antibiotika, dekongestan, pengencer lendir, analgetik antipiretik atau menganjurkan operasi (tergantung kondisi penyakit dan kondisi pasien).
• Tujuan operasi adalah untuk membersihkan dan mengeringkan lendir dari sinus, memperbaiki sistim drainage cairan sinus, memperbaiki kelainan anatomi tulang hidung dan sinus atau membuang polyp.
Apakah laserpuntur dapat mengobati Sinusitis?
Ya, meode ini terbukti cukup efektif untuk pengobatan sinusitis tanpa operasi, cara kerjanya adalah untuk drainage (membuang) nanah yang terjebak di rongga sinus sehingga menghilangkan/ menyembuhkan: hidung yang tersumbat, nyeri kepala dan mengembalikan fungsi hidung yang terganggu (penciuman berkurang) serta menghilangkan bau yang tidak sedap (busuk) dari hidung/ mulut.
Bagaimana cara bekerjanya terapi dengan metode ini?
Sinar laser jenis infrared disinarkan pada titik akupuntur tertentu di daerah muka, hidung dan sinus, punggung dan dada atas.
Sifat sinar ini adalah sebagai
• anti radang sehingga akan mengurangi pembengkakan pada mukosa sinus sehingga lubang lintasan dari sinus ke hidung dan tenggorok akan terbuka dan cairan nanah akan keluar.
• Memperlancar microsirkulasi dan meningkatkan metabolisme sel sehingga akan mempercepat pemulihan mukosa sinus kearah normal.
Rangsangan pada titik akupuntur terbukti meningkatkan sistim imun terhadap reaksi alergi hidung
Apakah pengobatan laserpuntur menimbulkan perasaan sakit?
Tidak ada rasa sakit, tidak ada efek samping sehingga pengobatan dengan cara ini disukai anak anak.
Apakah selama therapy diberikan obat?
Sinusitis adalah penyakit infeksi sehingga pada awal pengobatan harus diberikan antibiotika, dekongestan dan pengencer lendir.
Berapa lama pengobatannya?
Pengobatan laserpuntur harus dilakukan tiga hari berturut turut, kemudian selang satu hari dan dilanjutkan seminggu dua kali sehingga minimal sepuluh kali kunjungan..
Reaksi selama pengobatan lendir akan keluar banyak terutama pada pagi hari dari hidung atau tenggorok yang menandakan bahwa sumbatan sinus telah terbuka.
Bila rasa tersumbat sudah hilang dan lendir tidak ada lagi, tidak ada sakit kepala atau nyeri pada daerah sinus, bernapas lebih baik, tidur lebih nyenyak, penciuman dan taste normal. Hal ini menandakan bahwa sinusitis telah dapat diatasi dengan sangat memuaskan.
Beberapa contoh kasus:
Sering sakit dan nyeri pada dahi dan sekitar mata, hidung sering tersumbat dan berair, sering keluar dahak dari mulut. Apakah itu gajela sinusitis? Untuk memastikan harus dilakukan photo Rongent daerah sinus. Bila ternyata menderita sinusitis, maka dilakukan pengobatan dengan Laserpuntur/ laserterapi untuk mengeluarkan cairan yang tertimbun di sinus dan juga diberikan antibiotika untuk membunuh bakteri yang ada. Setelah 3-5 kali kunjungan biasanya akan terjadi proses pengurasan dan pengeringan dari cairan sinus sehingga keluan sakit kepala dan hidung tersumbat makin berkurang dan mulai dapat membau. Terapi diteruskan sampai sembuh.
Dimana untuk mendapatkan keterangan lebih lengkap tentang pengobatan Laserpuncture?
Dapat menghubungi Dr Oetomoo di telfon no 0816 4333 501 atau (021) 548 4459.di Jalan Kemanggisan Utama Raya no F11, Slipi, Jakarta Barat
Bagaimana cara pengobatan sendiri di rumah?
• Minum obat flu untuk mengurangi panas, nyeri dan hidung tersumbat dan obat pengencer lendir.
• Minum banyak air untuk mengencerkan lendir.
• Kompres muka dengan handuk yang dibasahi air hangat selama 10 menit beberapa kali sehari.
• Bernafas dalam udara hangat yang lembab (steam shower) atau bernapas diatas uap panas (air mendidih di baskom)
• Hindari udara terlalu dingin kering (ruang AC).
• Irigasi hidung dengan air garam untuk menjaga agar lendir dan bakteri tercuci keluar.
• kumur air garam hangat.setengah gelas ditambah garam 1 sendok teh.
• Dapat dipergunakan nasal spray sebagai dekongestan.
• Apabila meniup melalui hidung, jangan terlalu kuat karena akan mendorong balik ledir kental kedalam sinus.Kedua lubang hidung tetap terbuka waktu meniup hidung pelan pelan.
Bagaimana pencegahan sinusitis?
• Obati segera bila menderita flu atau pilek alergi
• Hindari kontak dengan penderita flu, bila telah terjadi kontak pisik, segera cuci tangan.
• Hindari rokok karena asapnya dapat menyebabkan iritasi mukosa hidung dan sinus.
• Hindari udara kering, pakailah alat pelembab udara.dirumah atau dikantor
• Bila menderita alergi, hindari semua barang yang dapat memicu alergi
Apakah ada makanan dan suplemen yang dianjurkan?
Dianjurkan banyak konsumsi sayur dan buah segar, minum vitamin A, B, C dan anti oksidan, Hindari produk susu dan turunannya dan makanan yang alergi
Catatan
Sinusitis harus dibedakan dengan pilek atau rhinitis, pilek alergi atau rhinitis alergi, polip atau polyp hidung.
Hidung tersumbat, sakit kepala, sakit dahi, sakit samping hidung, tidak mencium bau, sering bersin, keluar cairan hidung saau hidung berair sering di akibat sinusitis
Tips Mengatasi Sinus/Sinusitis Secara Alami
membrane antara hidung dan sinus terjadi iritasi, akibat udara dingin, alergi, polusi atau terpapar udara kering atau dingin. Adanya iritasi ini menyebabkan membrane meradang. Rangsangan iritasi ini menyebabkan kelenjar mocus (lendir) mengeluarkan lebih banyak lendir dibandingkan biasanya untuk mengurangi bakteri. Hasilnya lender terjebak dalam sinus, dan dapat menyebabkan mudahnya terjadi infeksi. Adapun gejala sinusitis adalah: 1) Tekanan pada sekitar mata, pipi dan dahi; 2) Munculnya demam sekitar 10 hari; 3) Munculnya lendir yang kental, hijau atau kekuningan; 4) Sumbatan di hidung, sering terjadi ketika lendir yang berlebihan turun ke bawah; 5) Merasa sakit di atas molaris; 6) Merasa lemas dan merasa sakit flu. Pemakaian antibiotic yang dihunakan untuk mengobatinya, tidak selamanya mulus untuk mengatasinya. Berikut ini tips alami mengobati sinusitis:
1. Cobalah Minuman Hangat. Salah satu cara terbaik untuk menghentikan sinus adalah dengan minum banyak teh hitam, teh hijau dan tumbuhan yang tidak mengandung kafein. Atau cobalah makan sup ayam hangat setiap hari. Minumlah dalam jumlah yang banyak. Cairan hangat ini dapat membantu melembabkan membrane lendir, mempercepat gerakan cilia dan dapat mempercepat lendir keluar dari sinus dengan lebih cepat. Untuk itu, sebaiknya tidak minum kopi terlebih dahulu.
2. Kompreskan Air Hangat ke Wajah. Lakukan hal ini sekitar 3 kali sehari setiap 5 menit. Celupkan handuk kecil ke dalam air hangat, lalu usapkan ke wajah bagian bawah dan di antara mata, hal ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi di sekitar sinus, dan juga dapat membantu mempercepat gerakan cilia.
3. Cobalah Aromaterapi. Untuk membantu membuka jalan napas dan sinus, masukkan beberapa jalan napas dan sinus, masukkan beberapa tetes eucalyptus atau minyak oil ke dalam wajah berisi air hangat, kemudian tarik uapnya dan keluarkan. Penggunaan Vick’s Vaporub juga efektif. Berikan sedikit di kulit di bawah hidung. Aromaterapi lainnya yang juga berfungsi sebagai pelepas napas termasuk horseradish, cobalah juga Japanese wasabi mustard.
4. Upayakan Kepala Anda Lebih Tinggi Saat Anda Tidur. Dengan mengangkat lebih tinggi kepala Anda dengan satu atau dua bantal, dapat membantu sinus Anda dan jalan pernapasan Anda tetap terbuka saat Anda tidur. Makin tinggi kepala Anda, makin baik pengaruhnya.
5. Usahakan Kamar Tidur Anda Bebas Debu. Debu dan Tungau dapat menyebabkan lemahnya membrane lendir, terutama ketika Anda tidur dan cilia Anda sedang beristirahat. Di tempat tidur, singkirkan dinding karpet, lipatan kain. Karpet sebaiknya dicuci setiap 6 minggu. Bersihkan tempat tidur dari debu sebaik mungkin. Bersihkan perabotan rumah tangga minimal setiap seminggu sekali.
6. Tidur Cukup. Jika Anda menderita sinus. Anda akan membutuhkan istirahat yang cukup. Yakinkan saat Anda tidur, mentalpun juga turut beristirahat. Matikan telepon, buat suasana senyaman mungkin agar Anda dapat tidur nyenyak. Sebaliknya, cobalah sewa video lucu, baca buku yang Anda suka, bersandar dan nikmati waktu Anda. Relaksasi dapat membuat tubuh Anda sehat
MENYEMBUHKAN penyakit SINUSITIS. Setelah libur selama 2 hari, SINUSITIS lah penyebabnya, saya (penulis) blog ini menderita sakit pada rahang geraham kanan atas, setelah saya periksa di dokter gigi di kampung saya katanya gusi saya enggak apa-apa, tapi kok saya merasa sakit terus dan dokter menganjurkan saya periksa di dokter THT (Telinga Hidung Tenggorokan), akhirnya liburan 2 hari ke Surabaya sekaligus ke THT. Hasil pemeriksaan adalah, Penasaran? . . .Ngantri di dokter Hariono, daftar disuruh datang jam 7 malam, tapi akhirnya menunggu dan menunggu di dokter hingga jam 9 kurang 10 baru masuk. Oia, btw dokter Hariono ini ramenya bukan maen, dan bagi warga Surabaya yang sakit THT boleh deh saya anjurkan dokter ini, alamatnya di Jl. Ngagel Jaya no.50 (Nanti kalau ngobrol dengan dokternya ngomong ya tahu dokter dari Stefan), siapa tahu nanti saya ke sana lagi dapat diskon 50 %....hehe. Biaya konsultasi Rp. 200.000,00 dan obatnya nanti disuruh beli langsung di sebelah alamat prakteknya. Kata teman saya kalau dokter selain dr. Hariono biasanya menganjurkan operasi langsung, tetapi tidak dokter ini, beliau menganjurkan saya menggunakan antibiotik dulu. Oia, perhatikan gambar di bawah ini untuk tahu selebihnya mengenai sinusitis :
Sinusitis yang saya alami yaitu pembengkakan pada Maxillary Sinus. Jadi antara rongga hidung, mata dan telinga itu ada saluran, biasanya "ingus nyasar" dan penyerangan dari bakteri Streptococcus pneumoniae dan Haemo philus influenzae yang ditemukan hampir pada 70 % kasus.
Beberapa info lainnya terkait sinusitis :
Siapa saja yang rentan terkena sinusitis?
1. Perokok, karena hawa panas yang dihisap dapat merangsang organ di sekitar hidung sehingga menimbulkan iritasi dan memperbesar kemungkinan timbulnya sinusitis.
2. Penderita alergi. Perubahan temperatur dan kelembaban yang mencolok dapat mengakibatkan peradangan di dalam hidung yang mungkin merambat ke dalam sinus.
3. Perenang.
4. Penderita influenza dan
5. Mereka yang tinggal di udara kering.
Saya masuk dalam kategori nomor 3. Hiks, akhirnya satu hobi saya terpaksa saya hilangkan. Untung bukan terkena sinusitis karena hobi blogging.
Berikut adalah tips penyembuhan sinusitis :
1. Pemberian antibiotik, untuk mengobati infeksi yang terjadi.
2. Kompres hangat dengan memakai handuk untuk mengurangi nyeri di sekitar wajah.
3. Tinggal di lingkungan udara yang bersih.
4. Mencegah lebih baik daripada mengobati. Banyaklah mengkonsumsi vitamin C apabila dirasa tubuh kurang fit dan rajinlah berolahraga untuk mempertebal daya tahan tubuh kita. Apabila terkena penyakit pilek yang membandel atau serangan flu lebih dari seminggu.
5. Manfaatkan dengan air panas. Saat mandi, gunakan shower air hangat, usap dahi, hidung dan dagu dengan waslap yang dibasahi air panas, agar lubang hidung terbuka lebar. Rongga hidung yang kering lebih mudah terinfeksi daripada yang basah.
6. Perbanyak memakan makanan yang pedas, umumnya makanan berbumbu pedas dapat memperlebar lubang hidung.
7. Usahakan hidung selalu dalam kondisi lembab, terutama tatkala cuaca di luar panas terik.
8. Perbaiki daya tahan tubuh. Caranya, istirahat yang cukup dan makan panganan yang penuh gizi. kurangi merokok atau kalau bisa berhenti merokok.
Tanaman herbal yang dapat digunakan untuk membantu mengatasi sinusitis adalah sambiloto yang berkhasiat meningkatkan imunitas dan meluruhkan dahak. Kalau kemarin saya diberi obat sebagi berikut, saya ada batuknya juga sedikit (Bisa untuk perbandingan) :
akilen 200 mg nd.x
s2dd1/det
r/ lasal 1/6 cap
tremenza 1/2 tab
coffejn 25 mb
indexgn 1/6 tab
sanmag 1/2 tab
mefinal 100 mg
mf cao dtd no.xx
s3dd1/det
r/ triadex syr 60cc
theobron syr 60cc
s3ddc (8cc)/det
Itu dari turunan resep alias kopi resepnya, dan biayanya sekitar Rp. 150.000,00 dan dokter ngomong enggak usah operasi dulu. Tapi, semisal masih ragu, sebaiknya rontgen aja dan konsultasi ke dokter THT.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar